Sikap bahasa, ketika mendengar kata ini pasti yang
ada dipikiran kita adalah sikap yang berhubungan dengan tata bahasa
kita. Disini saya akan bercerita sedikit tentang sikap bahasa orang
jepang. Mungkin orang jepang adalah masyarakat dengan tata bahasa yang
paling sopan, mau itu sikap bahasa yang keluar dari mulut ataupun sikap
bahasa dari tubuh mereka. Namun disini saya akan lebih menjelaskan
bahasa tubuh orang jepang.
Orang jepang sudah terbiasa dengan budaya mereka
(membungkuk). Jika kita melihat cara mereka memberikan rasa hormat
mereka dengan membungkuk, disitulah keunikan mereka. Mereka bisa
berulang-ulang membungkukan badan mereka jika mereka merasa lawan bicara
mereka belum merasa puas atas kehormatanya. Mereka biasa membungkukkan
tubuhnya sebagai ungkapan rasa hormat, permohonan maaf, beribadah, atau
kasih sayang.
Di Jepang, terdapat budaya menghormati kepada lawan
bicara dengan membungkukkan badan, misalnya saat mengucapkan terimah
kasih, permintaan maaf, memberikan ijazah saat wisuda, dan lain
sebagainya itu disebut dengan OJIGI. Nah sebenarnya disinilah
letak rasa hormat orang jepang kepada budaya mereka, dimana mereka
sekarang sedang berlomba-lomba untuk menciptakan teknologi mereka tetap
tidak meninggalkan budaya mereka.

1) Saikeirei, yaitu level yang paling tinggi badan dibungkukkan sekitar 45 derajat atau lebih.
2) Keirei, yaitu badan dibungkukkan sekitar 30-45 derajat.
3) Eshaku, yaitu membungkukkan badan sekitar 15-30 derajat.
Namun Saikeirei sangat jarang dilakukan dalam
keseharian, karena Saikeirei digunakan saat mengungkapkan rasa maaf yang
sangat mendalam atu melakukan sembahyang.
Saya akan menjelaskan sedikit tentang 5 cara membungkuk orang jepang :
1. Mengangguk Pelan, 5 Derajat:
Ini hanya anggukan kecil kepala. Cara anggukan ini
lebih ditujukan jika kita bertemu dengan teman lama, tetangga, atau
keluarga dekat. Oh ya, kalau kita orang yang berpangkat tinggi (seperti
Perdana Menteri atau Boss Yakuza), kita juga bisa mengangguk pelan
seperti ini kepada orang-orang yang membungkuk ke kita. Ini artinya
orang lain-lah yang harus lebih menghormati kita, kita cukup mengangguk
pelan saja untuk menerima penghormatannya.
2. Membungkuk Salam (Eshaku / 会釈), 15 Derajat:
Cara membungkuk ini sedikit lebih formal. Digunakan untuk memberi salam kepada orang-orang yang sudah kita kenal di kantor atau kepada orang-orang yang kita tahu tapi tidak terlalu kenal.
Cara membungkuk ini sedikit lebih formal. Digunakan untuk memberi salam kepada orang-orang yang sudah kita kenal di kantor atau kepada orang-orang yang kita tahu tapi tidak terlalu kenal.
3. Membungkuk Hormat (Keirei / 敬礼), 30 derajat:
Ini adalah cara membungkuk yang sangat formal. Digunakan untuk menunjukan rasa hormat kita kepada boss di kantor, kepada orang-orang yang jabatannya lebih tinggi atau kepada mereka yang jauh lebih tua.
4. Membungkuk Hormat Tertinggi (Sai-keirei / 最敬礼), 45 derajat:Ini adalah cara membungkuk yang sangat formal. Digunakan untuk menunjukan rasa hormat kita kepada boss di kantor, kepada orang-orang yang jabatannya lebih tinggi atau kepada mereka yang jauh lebih tua.
Ini adalah cara membungkuk yang mempunyai arti sangat dalam. Ini adalah cara kita menunjukkan rasa bersalah kita yang sangat dalam. Ini adalah cara kita meminta maaf kalau kita melakukan kesalahan besar. Atau bisa juga digunakan untuk memberikan hormat kepada orang-orang yang sangat tinggi jabatan dan status sosialnya, seperti Kaisar Jepang misalnya.
5. Membungkuk Berlutut:
![]() |
Add caption |
![]() |
Add caption |
Diatas adalah budaya rasah hormat (membungkuk)
orang jepang kepada lawan bicara mereka.
Dan sekarang saya juga akan menjelaskan sedikit kebiasaan unik membungkuk orang jepang:
Dan sekarang saya juga akan menjelaskan sedikit kebiasaan unik membungkuk orang jepang:
1. Membungkuk ketika sedang telepon
Meski pun tidak ada yang melihat, tetap saja beberapa orang di Jepang membungkuk untuk menghormati lawan bicara mereka di telepon.
2. Pegawai di toko membungkuk kepada pengunjung tokoMeski pun tidak ada yang melihat, tetap saja beberapa orang di Jepang membungkuk untuk menghormati lawan bicara mereka di telepon.
Sangat natural sekali jika kita membalas orang yang membungkuk kepada kita. Setiap kalian masuk ke dalam toko, biasanya penjaga toko akan membungkuk kepada kalian. Untuk kasus ini, kalian tidak perlu untuk berhenti dan membalas mereka dengan bungkukkan juga karena mereka memang dibayar untuk melakukan hal itu.
3. Membungkuk kepada kereta api.
Hal ini kerap dilakukan orang Jepang ketika kereta api pergi pergi meninggalkan stasiun. Mereka akan terus membungkuk hingga kereta api benar-benar pergi meninggalkan stasiun. Kebiasaan ini memang jarang dilakukan oleh semua orang Jepang. Selain kereta api, kendaraan yang lain adalah mobil atau pun eskalator.
Hal ini kerap dilakukan orang Jepang ketika kereta api pergi pergi meninggalkan stasiun. Mereka akan terus membungkuk hingga kereta api benar-benar pergi meninggalkan stasiun. Kebiasaan ini memang jarang dilakukan oleh semua orang Jepang. Selain kereta api, kendaraan yang lain adalah mobil atau pun eskalator.
![]() |
Add caption |
sumber : http://bahasa.kompasiana.com/2013/07/02/keunikan-sikap-bahasa-tubuh-orang-jepang-570094.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar